Langsung ke konten utama

Great Words

 First:
Sahabat saya yang sedang membangun jalan terlapang menuju keindahan hidupnya, mohon Anda renungkan ini ...

Orang yang gelisah karena khawatir bahwa hidupnya akan berakhir, biasanya justru adalah orang yang belum memulai kehidupannnya.

Pernahkah Anda melihat orang yang sudah bernyawa dan berjiwa, tapi belum memulai kehidupannya dengan keihklasan melakukan yang sudah ada di dalam kemampuannya?

Dia masih mengeluhkan belum adanya modal dan kemampuan, padahal jika diberi modal dan kemampuan pun, dia juga tetap tidak tahu akan melakukan apa.

Orang yang tidak bertindak karena menunggu kemampuan yang lebih besar, TIDAK PANTAS untuk diberi kemampuan apa pun.

Orang yang ikhlas bertindak dalam kemampuan kecil yang seadanya, akan menemukan kemampuan besar DI DALAM tindakannya.

Orang yang mensyukuri kemampuan, akan dibuat lebih mampu.

Mario Teguh
Second:
Bagi engkau yang diabaikan,
bisikkanlah

Tuhanku,

Apakah akan ada bedanya
aku ada atau tak pernah ada?

Jika aku penting,
mengapakah mudah bagiku
untuk diabaikan,
mengapakah aku sampai
harus merendahkan diriku
untuk diperhatikan?

Mengapakah orang yang
seharusnya menyayangiku,
justru menyakitiku?

Mengapakah mudah baginya
untuk menelantarkan harapan baikku?

Tuhan, aku jiwa kecintaan Mu

Selamatkanlah aku ..

Aamiin

Mario Teguh
Third:
Pengalaman adalah pelajaran hidup yang berharga, maka belajarlah dari setiap hal yang telah berlalu dalam hidupmu..
jika hati dan perasaan bahkan hisupmu pernah hancur di masa lalu..maka anggaplah itu sebagai pelajaran yang besar dalam hidupmu....
Cinta itu yang sering membuat muda-mudi sekarang berpengalaman...
mungkin kita pernah terluka karena cinta, tapi ingat bahwa luka itu adalah goresan ilmu yang akan membuat hidup kita lebih baik.
Ada seseorang yang kita anggap tak akan pernah terganti, itu benar...tapi akan ada orang yang lebih baik untuk menggantikannyadalam hati kita...
tak perlu menghapus memori yang ada dalam hati dan otak kita...cukup dengan mengubah pandangan kita dengan pandangan yang lebih baik dalam memandang setiap kesenangandan kesakitan yang pernah kita alami..
langkah terpenting adalah membuka mata, hati, dan pikiran kita untuk masa depan yang lebih baik. yakinlah bahwa kita harus terus belajar untuk mendapat yang terbaik suatu saat nanti..bersikap dewasa, benah diri...=)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Memutuskan, Memetakan, Eksekusi (Sebuah Catatan Refleksi)

Memutuskan, Memetakan, Eksekusi MME Program Berdampak pada Murid “KERAPU” (Kerjasama Regu dalam Permainan Seru) Oleh: Yani Purbaningrum, S.Pd   Being a leader is not easy. Kiranya kata – kata tersebut memang tepat menjadi sebuah kesimpulan, setelah saya mengikuti program pendidikan guru penggerak selama hampir tujuh bulan ini. Materi demi materi yang diberikan mengubah cara berpikir, memberikan insight baru, serta mengubah arah gerak dalam bertindak ke sebuah tujuan dan pengalaman yang lebih baik dan berpihak pada murid. Termasuk, modul tentang kepemimpinan yang menjadi puncak pembelajaran Pendidikan Guru Penggerak yaitu modul 3.1 hingga 3.3. Pengalaman yang luar biasa telah didapatkan dari melakukan aksi nyata sesuai dengan arahan dan isi materi yang ada dalam modul pengambilan keputusan sebagai pemimpin pembelajar, pemimpin dalam pengelolaan sumber daya, serta penyusunan program yang berdampak pada murid. Sebuah aksi nyata telah dilakukan dalam proses pembelajaran modu

GURU PENGGERAK EPISODE 1

  ARTIKEL TAK MUDAH TAPI BUKAN BERARTI MUSTAHIL (AKSI NYATA BUDAYA POSITIF DALAM PROGRAM GURU PENGGERAK) (Oleh: Yani Purbaningrum, S.Pd) CGP Angkatan 4 Kota Bandung   Program Guru Penggerak yang dibuat oleh pemerintah tentunya mempunyai tujuan yang mulia. Guru sebagai target diharapkan dapat menerapkan apa yang telah dipelajarinya di pendidikan dalam aksi nyata di sekolah atau lingkungan masing – masing. Melakukan perubahan – perubahan sederhana dari lingkup yang paling kecil secara konsisten agar berdampak ke perubahan besar berikutnya. Diharapkan para guru penggerak ini menjadi agen transformasi dunia pendidikan di Indonesia dengan segala problematika di dalamnya. Mengikuti Program Guru Penggerak dilakukan secara sadar karena keinginan dan harapan akan bergeraknya pendidikan kearah yang lebih baik. Materi – materi yang terdapat di dalamnya, seolah membuka kembali pikiran para guru tentang apa dan bagaimana harus melayani murid serta mempersiapkannya menjadi penerus bang

IMBAS PANDEMI BAGI PENDIDIKAN DI SEKOLAH DASAR (Sebuah Catatan Kecil seorang Guru Amatir)

Pandemi Covid19 yang terjadi hampir di seluruh penjuru dunia memberikan dampak yang signifikan di berbagai sektor. Tidak terkecuali dalam dunia pendidikan. Hal ini harusnya turut menjadi perhatian utama di seluruh dunia selain dampak ekonomi global yang pasti turut terguncang. Mampukah dunia pendidikan bertahan dan dapat ikut menyesuaikan diri dalam balutan dilematis efek kebijakan selama pandemi? Akankah praktisi, guru, peserta didik, dan orangtua sebagai pelaku utama pendidikan dapat beradaptasi dengan “new normal pendidikan”? Sudahkah pendidikan mendapat perhatian yang cukup? Bagaimana efek pandemi bagi aspek pendidikan khususnya pendidikan dasar? Sejak pertengahan Maret 2020, pemerintah telah melarang kegiatan pembelajaran tatap muka seiring perkembangan Covid19 di Indonesia yang semakin meluas. Setelah ditemukannya beberapa kasus positif di berbagai daerah, pemerintah mulai concern untuk melindungi masyarakat dengan berbagai cara termasuk menutup sekolah dan fasum kecuali R