Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2020

IBU

Banyak hal yang bisa kita ungkapkan, kita ingin katakan, kita ingin lakukan, kita cita - cita kan jika kita sedang berbicara tentang sosok, IBU.. Sedemikian banyak cerita dan kisah mengharukan tentang makhluk ALLAH yang sempurna ini. Masing - masing dari kita, pasti memiliki sisi sentimentil tersendiri, jika diingatkan oleh sesosok malaikat tak bersayap ini. Dia yang telah mengandung kita selama 9 bulan sepuluh hari. Dia yang mengorbankan nyawanya untuk menghadirkan kita ke dunia. Dia yang meneteskan air mata ketika kita bersedih. Dia yang berbahagia melihat kita berhasil. Dia yang tak pernah sedetikpun lupa mendoakan kita. Tidak ada kata - kata lain yang bisa kita ucapkan selain terimakasih. Dan tidak ada hal lain yang bisa kita lakukan selain mendoakan kebahagian, kesehatan, panjang umurnya. Karena sepanjang hidup kita, doa ibu lah yang mengiringi. Segala kesuksesan dalam hidup, tak pernah lepas dari doa dan airmata seorang ibu. Tak nampak memang, tapi

IMBAS PANDEMI BAGI PENDIDIKAN DI SEKOLAH DASAR (Sebuah Catatan Kecil seorang Guru Amatir)

Pandemi Covid19 yang terjadi hampir di seluruh penjuru dunia memberikan dampak yang signifikan di berbagai sektor. Tidak terkecuali dalam dunia pendidikan. Hal ini harusnya turut menjadi perhatian utama di seluruh dunia selain dampak ekonomi global yang pasti turut terguncang. Mampukah dunia pendidikan bertahan dan dapat ikut menyesuaikan diri dalam balutan dilematis efek kebijakan selama pandemi? Akankah praktisi, guru, peserta didik, dan orangtua sebagai pelaku utama pendidikan dapat beradaptasi dengan “new normal pendidikan”? Sudahkah pendidikan mendapat perhatian yang cukup? Bagaimana efek pandemi bagi aspek pendidikan khususnya pendidikan dasar? Sejak pertengahan Maret 2020, pemerintah telah melarang kegiatan pembelajaran tatap muka seiring perkembangan Covid19 di Indonesia yang semakin meluas. Setelah ditemukannya beberapa kasus positif di berbagai daerah, pemerintah mulai concern untuk melindungi masyarakat dengan berbagai cara termasuk menutup sekolah dan fasum kecuali R

TITIPAN

Matahari mulai meredup.. terbenam di antara pepohonan rimbun di barat negeri .. Hembusan angin sore itu, Menembus setiap helai rambut yang masih terurai, Sebelum sempat aku menutup tirai.. Aku, yang masih sering berkeluh kesah. Aku, yang masih kurang syukurku. Aku, yang masih sering ribut menuntut. Aku, yang hingga saat ini, masih sering lupa bahwa,.. Semua hanyalah...TITIPAN.. Mata, hidung, mulut, dan seluruh anggota tubuh yang sempurna beserta fungsinya adalah titipan. Suami, anak, teman, sahabat, pacar, keluarga, tetangga dan bahkan orang yang membenci kita adalah titipan. Pekerjaan, rumah, kekayaan, dan lainnya adalah titipan. Kesehatan dan kebahagiaan adalah titipan. Penyakit dan kekurangan adalah titipan. Bagaimana kita bisa menjaga titipan itu.. Dan mempertanggungjawabkannya suatu saat nanti? Bagaimana kita berterimakasih pada setiap inchi titipan Allah? Karena titipan itulah kita bisa hidup dan menjalani kehidupan. Bagaimana kita bisa bersyukur pada

TENTANG SEBUAH KISAH

Telah lama pikiran ini terhenti. Tak ada keinginan untuk kembali menuliskan kisah untuk dibagi. Dari semua rasa yang terjadi, hanya dapat dipendam, tanpa bisa diingat lagi nanti. Ini adalah waktu, dimana ada asa untuk kembali berbagi kisah. Harapku, semoga apa yang akan tertuang dalam cerita, dapat menjadi makna bagi mereka yang berkenan membaca. Tentang Sebuah Kisah Untuk kamu yang saat ini sedang sedih, karena ditinggalkan oleh seseorang yang "menurutmu" amatlah berarti.. Untuk kamu yang saat ini merasa terpuruk, karena dia yang kamu harapkan tiba - tiba pergi dan berhenti berjuang.. Untuk kamu yang tiba - tiba merasa kosong, setelah setiap hari mengisi gelas - gelas itu dengan cairan kasih sayang.. Untuk kamu yang merasa, hilangnya dia membuat duaniamu berhenti sampai ingin mati.. Hei, Duniamu lebih berharga dari apa yang kamu bayangkan. Dirimu yang penuh cinta itu, tengah ditunggu oleh seseorang yang jauh lebih layak. Hatimu yang rapuh dan han